Walau menjamur pacuan RX King dalam balap Sport 2 Tak, tetapi pemiliknya, Agung Setiawan justru merasa tertantang untuk mengupgradenya. “Kan jarang yang basic RXZ, kalau RX King saya juga sudah punya, “tukas Agung Setiawan yang juga mantan rider senior asal Klaten yang juga promotor dari balap karapan GDS Fun Dragbike. “Jadi basic RXZ itu bagus untuk torsi karena strokenya 54 mm, sedangkan RX King 50 mm. Nah, RXZ ini sudah pakai karburator Kehin PWK 28 dengan main jet 155 dan pilot jet 60. Oh ya, nama tim dari RXZ ini ialah Nayaka RDV On Throttle Bolo Dewe, pembalapnya ialah Rexi Kepoh asal Magetan, Jatim.
Baca Juga: 5 Perbedaan Mesin RX King dan RX SpesialNah biasanya banyak yang memodifikasi RX Spesial ini menjadi ala-ala RX King, dan sektor yang ikut diubah adalah bagian mesin dimana banyak yang mengubah sistem jeroan mesin RX Spesial menjadi mesin RX King atau dalam kata lain banyak yang merakit mesin RX King yang disematkan pada RX Spesial. Well, untuk kalian yang melakukan hal tersebut dan bertanya mengenai perbedaan dari gigi rasio dari RX King dan RX Spesial, jawabannya adalah sebagai berikut:Gigi rasio dari RX King dan RX Spesial tidak ada bedanya ASAL yang digunakan atau yang dijadikan perbandingan adalah gigi rasio RX King dan RX Spesial dari tahun yang sama-sama tua (80an hingga 2000-an). Sedangkan jika kalian menggarap gigi rasio RX King tahun muda (RX King kobra), maka akan ada perbedaan antara gigi rasio RX King tahun muda dan juga gigi rasio dari RX Spesial. Sedangkan jika kalian hendak ganti gigi rasio dari RX Spesial ke gigi rasio RX King tahun tua, maka komponen-komponennya bisa saling tukar pakai. Baca: Inilah Yamaha RX King yang Paling Diburu Kolektor, Harga MeroketBerikut tip menjaga agar motor Yamaha RX King awet versi Bursa Karbu Jogja:1.Jaga asupan oli sampingSebagai motor dua tak, Yamaha RX King sangat bergantung dengan keberadaan oli samping.
Copyright By@ServisRingan - 2024