By Oliver May
Apa Itu VVA yang Ada di Yamaha Aerox dan NMAX? Eksklusivitas VVA pada Motor YamahaVVA bukanlah sembarang teknologi, karena hanya dapat diaplikasikan pada motor Yamaha bermesin 4 tak. Torsi Merata: Motor Yamaha dengan VVA mampu mendistribusikan torsi secara merata, baik dalam kondisi macet dengan putaran mesin rendah maupun dalam kecepatan tinggi dengan putaran mesin atas. Durasi pertama berfokus pada konsumsi bahan bakar pada putaran rendah, sementara durasi kedua memaksimalkan tenaga pada putaran tinggi. Aktivasi VVA bervariasi tergantung pada jenis motor, di mana pada Yamaha NMAX, misalnya, VVA akan aktif pada putaran 6.000 RPM, sedangkan pada Yamaha R15, aktivasi terjadi pada putaran mesin 7.400 RPM.
Teknologi dalam dunia otomotif terus berkembang pesat, terutama dalam hal meningkatkan kinerja mesin dan efisiensi bahan bakar. Teknologi ini bekerja dengan mengatur klep mesin melalui camshaft dengan dua profil yang berbeda, yaitu profil low speed dan high speed. Camshaft untuk klep in memiliki dua profil yaitu low speed dan high speed. Untuk profil high speed secara otomatis akan aktif ketika putaran mesin mencapai angka 6.000 rpm untuk motor matik dan 7.400 rpm untuk motor sport. Profil High SpeedKinerja pemakaian camshaft low dan high speed diatur melalui solenoid berbentuk kumparan dan magnet (serupa dinamo) yang dapat menggerakkan batang solenoid saat dialiri listrik.
BANDUNG, AYOTASIK.COM -- Yamaha NMAX punya fitur unggulan Variable Valve Actuation (VVA). Fitur dengan cara kerja layaknya mesin mobil modern ini dapat membuat pengendara mampu merasakan torsi maksimum pada setiap putaran mesin. Pada konstruksi kem SOHC dengan VVA pada NMAX, klep in dibekali 2 buah rocker arm yang masing-masing punya bubungan klep yang profilnya beda. “Sebagai contoh di Yamaha NMAX, waktu putaran mesin di bawah 6.000 rpm, rocker arm dengan profil kem lebih rendah yang bekerja, agar konsumsi BBM efisien. Nah, kalau masuk 6.000 rpm, profil lobe satunya yang yang memiliki profil lebih tinggi akan bekerja,” jelasnya.
