atasaspal – Kang bro… Seperti yang panjenengan ketahui semuanya bahwa All New CB150R mempunyai Rasio kompresi 11,3 : 1 yang artinya sebaiknya motor ini diasupi dengan BBM beroktan 95 aka Pertamax Plus. Namun ternyata kendatipun sang naked bike 150cc DOHC Engine Honda tersebut masih aman saat dicekoki dengan BBM jenis Premium yang nilai kadar oktannya jauh dibawah anjuran pabrikan yakni oktan 88… Nah loh… Ya, New CB150R masih aman dicekoki dengan BBM jenis premium yang mempunyai kadar oktan 88 karena adanya O2 sensor kang… Opo kuwi? O2 sensor sendiri adalah sebuah sensor yang fungsi utamanya adalah menyempurnakan pembakaran bahan bakar yakni dengan mendeteksi kadar oksigen yang melewatinya kemudian memberi informasi kepada Kontrol Unit Injeksi (ECU) mengatur debit BBM yang diinjeksikan kedalam ruang bakar supaya gas buang masih sesuai memenuhi AFR yang ideal. Kalau bahasa ndesone sih mendeteksi apakah gas buangnya terlalu banyak bensin ataupun kekurangan bensin, kebanyakan oksigen atau tidak, semua diinformasikan sensor ini kepada ECU kang…. Meminjam istilahnya mang VandraNah… sampai disini sudah mulai kebayang kan kenapa New CB150R yang notabenenya berkompresi 11,3 : 1 yang sebaiknya diasupi oleh BBM yang mempunyai nilai oktan 95 masih aman saat dikasih BBM oktan 88?
Ramadhan, Emir Reza Arbita (2022) Studi Eksperimen Penggunaan Eco Racing Octane Booster Pada Bahan Bakar Beroktan Rendah Dengan Variasi Rasio Kompresi Mesin Terhadap Performa dan Konsumsi BBM Honda CB150R. BEST menciptakan produk zataditif Eco Racing Octane Booster yang diklaim dapat meningkatkan angka oktan, memperbaiki performa mesin, dan dapat menghemat BBM. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan kebenaran klaim pabrikan Eco Racing Octane Booster tersebut. Studi eksperimen ini dilakukan pada mesin Honda CB150R memakai BBM RON 88, RON 90, campuran RON 88 dengan Eco Racing, dan campuran RON 90 dengan Eco Racing yang sesuai dengan anjuran pakai pada kemasan. This research aims to prove the accuracy of the claims from Eco Racing Octane Booster manufacturer.
Ada faktor lain yang juga penting yang berkenaan dengan penggunaan bahan bakar, yaitu perubahan kompresi mesin. Dari teori, kompresi mesin yang lebih tinggi membutuhkan bensin yang oktannya lebih tinggi. Karena penggunaan premium di mesin kompresi tinggi bisa mengurangi durabilitas / kehalusan mesin. Bisa jadi rpm maksimal dari Honda Sonic dan Honda CB150R baru akan lebih kecil dari Honda CB150R sekarang. Mungkin akan menimbulkan reaksi negatif dari konsumen, tapi konsumen harus tahu bahwa dengan kompresi yang lebih tinggi maka kebutuhan akan bensin dengan oktan tinggi meningkat.
Copyright By@ServisRingan - 2025