Jakarta, IDN Times - Salah satu perawatan pada motor yang harus dilakukan secara rutin adalah mengganti oli, tapi kamu tahu gak saat mengganti oli ada komponen lain yang juga harus ikut diganti? Komponen yang dimaksud adalah filter oli. PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) menyarankan konsumen untuk mengganti filter oli secara rutin, yaitu setiap 6.000 km sekali atau setelah dua kali ganti oli mesin. Filter oli di motor sendiri bentuknya berbeda-beda, buat motor sport seperti Yamaha R25 atau Yamaha R15, pakai filter oli berbentuk tabung yang mirip seperti filter oli mobil, ada juga beberapa motor yang pakai filter oli berbahan kertas. Baca Juga: 3 Fungsi Penting Filter Oli Motor
Menurut para pakar otomotif, dan mekanik profesional sebaiknya, Anda mengikuti saran penggantian filter oli setiap mengganti oli mesin. Ini Waktu yang TepatCiri-Ciri Filter Oli Harus Segera DigantiBerikut ciri-ciri yang perlu Anda ketahui, bahwasanya filter oli harus segera diganti. Tips Memilih Filter OliBerikut beberapa tips yang perlu Anda perhatikan ketika hendak membeli filter oli yang baru. Pastikan memiliki katup bypass dan katup anti balikKatup by pass pada filter oli dapat mencegah adanya sumbatan pada filter. Pilih filter oli yang berkualitas dan asliPastikan Anda membeli filter oli yang berkualitas dan asli di dealer Daihatsu terdekat atau toko otomotif terpercaya.
Lantas, pemilik mobil harus ganti filter oli mobil berapa km? Bila mobil kerap digunakan maka, filter oli mobil ini perlu diganti setelah mobil menempuh jarak 6000 - 10.000 km. Ketika indikator filter oli di dashboard menyala, maka itu bisa menjadi tanda pengguna harus segera mengganti oli dan filter oli agar performa mesin tetap prima. Namun, filter oli yang berfungsi dengan baik dan oli yang bersih membantu mengurangi gesekan, serta menjaga suhu mesin tetap optimal. Untuk melakukan pengecekan apakah oli mobil masih layak dipakai atau tidak, maka pemilik mobil dapat melakukan pengecekan oli mobil ini menggunakan dipstick.
Copyright By@ServisRingan - 2025