Ganti Cdi Racing Malah Brebet

ADVERTISEMENT SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT- Sekitar 2 minggu lalu saya melakukan penggantian knalpot racing pada Ninja RR 150, karburatornya sudah disetting. Tetapi setelah pemakaian di atas kecepatan 100 km/jam mesinnya motor jadi tidak ada tarikan.Apa yang harus dilakukan agar hal tersebut tidak terjadi?Terima kasihAldi RahmantoSelamat bergabung buat Bro Aldi di konsultasi modifikasi detikOto. Langsung saja ya, penggantian knalpot racing semua motor mesti diperlukan seting ulang di karburatornya, berikut penggantian spuyer baik main jet atau pilot jetnya.Tidak hanya itu saja, filter karbu dan membran atau katup buluhnya pun perlu dicek ulang guna kebutuhan penyesuaian.Gejala yang timbul hilangnya tenaga atau ngempos diakibatkan faktor karakter motor 2 tak yang notabenenya banyak dialami di semua motor yang menyelesaikan siklusnya dalam dua langkah torak atau satu putaran engkol ini.Dan biasanya timbul saat penggantian knalpot dari standart ke racing, intinya ada di pilot jetnya yang harus diganti karena kurang besar.Coba diganti pilot jetnya dengan ukuran yang lebih besar, sesuai fungsinya pilot jet bekerja di putaran mesin awal ke menengah, kalau terlalu kecil akan efek ngempos tenaganya.Di tarikan awal begitu juga dengan main jetnya yang perlu diganti karena untuk suplay di putaran menengah ke atas kerja main jet sangat dibutuhkan gejala main jet kurang besar terlihat mesin akan menjerit di putaran atas dan kerja mesin jadi tidak maksimal.Kembali masalah utamanya yang timbul ngempos di putaran atas saat motor di kecepatan 100 km/jam.Kalau dideteksi dari kondisinya, mainjetnya mungkin sudah pas, bisa dicek di pengapiannya, bisa di kinerja magnet sama CDI-nya, membran sama businya memungkinkan juga ada masalah.Saya sarankan untuk melakukan kroscek hal yang tadi saya sebutkan di atas. Semoga Bro Aldi bisa menemukan solusinya, demikian dari saya semoga bisa membantu terima kasih.