By Jake Pullman
MOTOR Plus-Online - Bikers tambah ilmu yuk, ini pengertian injeksi dan cara kerjanya di motor. Nah untuk bikers atau brother yang masih awam, apa sih pengertian injeksi dan cara kerjanya di motor? Penggunaan injeksi bahan bakar akan meningkatkan tenaga mesin bila dibandingkan dengan penggunaan karburator, karena injektor membuat bahan bakar tercampur secara homogen. Hal ini, menjadikan injeksi bahan bakar dapat mengontrol pencampuran bahan bakar dan udara yang lebih tepat, baik dalam proporsi dan keseragaman. Lalu gimana cara kerjanya sistem injeksi di motor jaman sekarang?
Tentu saja, terdapat penyebab motor injeksi brebet dan cara mengatasinya. Setidaknya terdapat beberapa penyebab motor injeksi brebet. Dinukil dari laman Motor and Wheels, berikut empat penyebab motor injeksi brebet dan cara mengatasinya. Biasanya, pabrikan motor sudah memberikan informasi mengenai jenis BBM yang sesuai dengan motor injeksi yang Anda miliki. Penyebab dan cara mengatasi motor injeksi brebet di atas bisa Anda jadikan referensi jika mengalami kondisi ini.
Setiap pabrikan punya nama sebutan yang berbeda terhadap sistem injeksi yang dimiliki. Motor yang menggunakan sistem injeksi selalu memiliki benda yang bekerja untuk mengontrol perangkat injeksi itu sendiri yang bernama ECU. ECU berperan sebagai “otak” untuk motor yang telah menganut sistem injeksi, menggantikan CDI (Capacitor Discharge Ignition) pada motor yang masih menggunakan sistem karburator. Karena sejatinya ECU ini dapat mengumpulkan data-data (termasuk data kerusakan) pada motor kamu Readers, sehingga ECU juga dapat mempermudah kerja para mekanik yang ingin menyervis motor kamu. Lebih lanjut, ketika kamu ingin menyervis motor injeksi kamu ke bengkel, mekanik dapat mendiagnosa kerusakan ataupun menyetel ulang sistem injeksi motor kamu menggunakan alat diagnosa khusus ataupun laptop.
Kelebihan berikutnya, performa mesin akan lebih bertenaga. Tentu besar kecil tenaga itu relatif namun kalau dibandingkan karburator sistem injeksi masih memiliki tenaga bagus khususnya kalau digunakan dalam waktu lama, mungkin motor karbu bisa memiliki tenaga bagus kalau kondisinya baru tapi lama-kelamaan akan mengalami penurunan dan perlu disetel ulang. Namun untuk injeksi, kita tidak perlu melakukan penyetelan ulang.
tirto.id - Dalam kendaraan bermotor, paling tidak terdapat dua jenis primer sistem bahan bakar yaitu karburator dan fuel injection. Perbedaan Motor Injeksi dan KarburatorAda beberapa perbedaan utama antara motor karburator dan injeksi menurut Go Mechanic. Perbedaan itu terdiri dari 4 faktor; versatilitas, performa, biaya untuk bahan bakar, dan perbaikan. Sehingga karburator hanya bisa digunakan untuk mesin dengan bahan bakar petrol sedangkan pada injeksi bisa digunakan untuk keduanya apakah itu mesin dengan bahan bakar diesel atau petrol. Sistem bahan bakar jenis ini mengukur rasio bahan bakar yang tepat serta kesulitan untuk mengubah tekanan udara dan suhu bahan bakar.
GridOto - Masih banyak yang belum paham, ini manfaat reset ECU di motor injeksi. ECU di motor injeksi berfungsi sebagai otak komponen elektronik di motor, ECU bertugas mengatur beragam parameter dan memberi peringatan jika ada gangguan. Nah supaya bisa bekerja secara optimal, ECU motor perlu direset secara berkala terutama jika ada ubahan yang dilakukan. Menurut Hilarius Eduard mekanik dari bengkel Jaya Motor, ada beberapa manfaat yang diperoleh saat motor melakukan reset ECU. "Jadi misalnya kita pernah mengalami masalah injektor, injektornya kita perbaiki lalu kita lakukan reset ECU supaya motor kembali maksimal," terangnya.
Motor Injeksi Jangan Sampai Kehabisan Bensin, Ini Akibatnyaloading...Rutin mengisi bahan bakar tanpa harus menunggu tangki bahan bakar habis merupakan upaya terbaik mencegah kerusakan mesin motor injeksi. Salah satunya adalah jangan sampai motor injeksi itu kehabisan bensin.Motor injeksi adalah kendaraan yang dibekali teknologi mumpuni pada bagian mesin pembakarannya. Termasuk dalam hal perawatannya.Kendati demikian, perawatan yang tidak dibarengi dengan pengisian bensin yang baik memiliki sejumlah resiko yang berbahaya. Apalagi pompa itu merupakan komponen utama untuk menyalurkan bensin ke mesin.Sehingga akibat dari habisnya bensin yang terus berulang tentu akan merusak bagian pompa bahan bakar tersebut. "Agar tidak ada residu yang diisap oleh pompa bahan bakar," jelasnya.Jadi, bagi Anda pemilik motor injeksi perhatikan ya bensin motor injeksi kesayangan.
